Penyanyi yang satu ini begitu banyak menginspirasi para penyanyi
penyanyi muda. Lewat suara dan lagu lagunya dia telah banyak meraih
beragam penghargaan musik dan meratui chart di seluruh dunia. Tak mudah
memang menjadi minoritas diantara mayoritas dalam dunia musik kala itu
yang di dominasi sama band band rock dan penyanyi ras putih. Tapi dia
mampu melewatinya bahkan sanggup melampaui para rivalnya.Whitney
Houston. Dia memang telah tiada, tapi suaranya masih terus bergema
hingga kini, seperti memberi sebuah pelajaran, betapa beratnya arti
sebuah kompetisi. Tapi dia berhasil melewatinya, bahkan memegang puncak
kompetisi itu sendiri.
Elizabeth Whitney Houston lahir di Newark, New Jersey, Amerika Serikat, pada 9 Agustus 1963,
ia adalah seorang penyanyi pop dan R&B, artis, produser rekaman,
penulis lagu dan mantan model Amerika Serikat. Kesuksesannnya didunia
musik, membuka pintu bagi para penyanyi Afro-Amerika yang lain, khususnya dari kalangan wanita, untuk sukses di dunia musik. Dia sering sekali dijuluki sebagai The Voice,
dikenal sebagai salah seorang diva pop yang memiliki jangkauan suara 5
oktaf, dan juga dikenal karena kemampuan suaranya yang indah dan
kuat. Di tahun 1980-an, Houston adalah salah seorang penyanyi wanita Afro-Amerika pertama, yang masuk ke dalam tangga lagu MTV,
yang pada saat itu didominasi oleh para penyanyi rock kulit putih.
Album debutnya menjadi album debut dengan penjualan tertinggi sebagai
seorang penyanyi solo, yang menduduki peringkat #1 di tangga lagu Billboard 200. Ia juga memegang 7 buah single #1 di tangga Billboard Hot 100, yang berhasil mematahkan rekor 6 kali yang dipegang oleh The Beatles dan The Bee Gees.
Whitney Houston sempat meraih sukses besar di era 1990-an. Kesuksesannya di mulai dengan soundtrack dari film box office The bodyguard yaitu lagu I Will Always Love You.
Soundtrack film itu meraih predikat sebagai best-selling
soundtrack all of time, dan single I Will Always Love You berhak
menyandang gelar sebagai the best-selling non-charity single of all
time, penjualan lagu terbesar dalam sejarah musik oleh penyanyi
wanita perempuan, dan tiga lagu lainnya yang masuk sejarah
sebagai best-selling song. Dia terus meraih sukses di dekade
90-an, dengan proyek-proyek musik nya yang signifikan, sebelum
kembali ke studio di tahun 1998. Whitney Houston pernah ditahbiskan
sebagai 8 artis yang paling sukses di tahun 1990-an oleh majalah Billboard.
Dia berada diurutan keempat terbaik, dalam hal penjualan album
untuk kategori artis rekaman wanita di Amerika Serikat, menurut
RIAA, dan The Most Awarded Female Artist of All Time, versi Guinness Book of World Records.
Setelah Whitney Houston menikah dengan R & B singer Bobby Brown
di puncak karirnya, rumors dan gossip dari penyalahgunaan narkoba
mulai mempengaruhi popularitas-nya. Hal ini lantas yang menyebabkan
rusaknya image Houston di mata public, yang berimbas pada
penjualan album-albumnya yang menurun selama kurun waktu tahun 2000 sampai 2006,
dengan cerita-cerita miring tentangnya yang muncul secara teratur
dalam setiap tabloid. Setelah berhasil menjalani pengobatan ke
panti rehabilitasi, Houston pun bercerai dari Brown dan mendapat hak
asuh puteri semata wayang mereka pada tahun 2006. Dia sekali lagi
bekerjasama dengan mentor-nya yaitu produser bertangan dingin, Clive Davis,
untuk pertama kalinya sejak tahun 1998. Dan duo handal ini
bertujuan agar Houston merilis kembali album baru-nya di awal 2009.
Whitney Houston lahir di lingkungan para buruh kasar Newark, New Jersey pada 1963. Dia adalah anak bungsu dari tiga bersaudara pasangan Yohanes dan penyanyi gospel, Cissy Houston.
Ibunya, bersama dengan sepupunya Dionne Warwick dan ibu baptisnya,
Aretha Franklin, adalah tokoh-tokoh terkemuka dalam musik gospel, rhythm and blues, dan musik soul. Setelah terjadi huru-hara pada 1967 di Newark, keluarga Houton lantas pindah ke kawasan kelas menengah di East Orange, New Jersey
ketika Whitney berumur empat tahun. Pada usia sebelas, Houston mulai
mengikuti jejak sang ibu dan mulai beraksi sebagai soloist di paduan
suara gospel semasa SMP di New Hope Baptist Church Newark,
dimana ia juga belajar bermain piano disana. Penampilan solo
perdananya di gereja ketika membawakan sebuah lagu yang berjudul,
Guide Me, O Thou Great Jehovah. Ketika usia Houston beranjak remaja,
orangtuanya bercerai dan dia memilih tinggal bersama ibunya. Kemudian
ia masuk ke sekolah Roman Catholic single-sex high school, Mount Saint Dominic Academy, dimana dia bertemu dengan teman terbaiknya, Robyn Crawford, yang sering disebut Whitney sebagai saudara yang tak pernah dimilikinya. Ketika
Houston masih bersekolah, ibunya terus mengajar dia bagaimana cara
menyanyi yang baik dan benar. Di samping asupan dari musik
ibunya, Franklin, dan Warwick, Houston juga terinfluence dari musiknya Chaka Khan, Gladys Knight, dan Roberta Flack,
yang disebutnya sebagai penyanyi yang paling memiliki dampak yang
besar terhadap dirinya sebagai singer dan performer.
Whitney Houston meninggal dunia di usia 48 tahun pada Sabtu waktu
setempat (Minggu WIB, 12 Februari 2012). Kabar kematian Whitney Houston
membuat dunia hiburan tersentak. Sejumlah selebritas baik dari dunia
musik hingga olah raga menyampaikan rasa duka yang mendalam atas
kepergian salah satu diva papan atas dunia tersebut.Whitney Houston
ditemukan dalam kondisi tidak sadar di sebuah hotel di Beverly Hills,
California, Minggu (12/2) dini hari WIB. Pihak berwenang mengatakan,
tim medis sempat memberikan bantuan pernafsan namun nyawa penyanyi 48
tahun itu tidak terselamatkan. Seorang sumber dari pihak medis
mengatakan, Houston ditemukan di Hotel Beverly Hilton. Belum diketahui
penyebab kematian penyanyi peraih enam Grammy Awards ini. (LR)
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !